UJI BENIH BERMUTU DENGAN LARUTAN GARAM
Caranya :
° Siapkan ember atau panci atau wadah lain beriisi air
° Masukan garam aduk-aduk sampai larut,
° Masukan telur ayam mentah kedalam larutan garam tersebut, bila telur masih tenggelam maka perlu penambahan garam.
° Pemberian garam dianggap cukup apabila telur sudah mengapung.
° Masukan benih yang sudah disiapkan kedalam larutan tersebut.
Benih yang tenggelam yang digunakan sebagai benih yang akan ditanam
PERENDAMAN DAN PEMERAMAN BENIH
• BENIH DIRENDAM, Setelah diuji, benih direndam dengan mempergunakan air bersih dengan tujuan mempercepat perkecambahan selama 24 – 48 jam.
• BENIH DIPERAM, Benih yang telah direndam kemudian diangkat ke dalam tempat tertentu yang telah dilapisi dengan daun pisang dengan tujuan untuk memberikan udara masuk/penganginan/ngamut selama 24 jam.
CARA PENANAMAN BENIH
- Tanam benih berusia muda antara 3 - 10 hari (maksimal berdaun 2), usahakan di bawah 8 hari setelah semai.
- Tanam hanya 1 (satu)-3(tiga) benih per lubang dengan sistem tanam tegel dengan jarak tanam 25x25 cm atau sistem tanam jajar legowo 2:1 atau 4:1
- Bibit ditanam dangkal 1 – 1,5 cm dengan perakaran seperti huruf L.
- Pindah tanam (transplanting) harus segera (kurang dari 15 menit) secara hati-hati untuk mengurangi trauma pada bibit
- Petak sawah tidak selalu tergenang, kondisi air hanya ‘macak-macak’ (1-2 cm) dan pada periode tertentu harus dikeringkan sampai retak-retak kecil (intermittent irrigation)
- Penyiangan dilakukan lebih awal pada 10 hst diulang 3 s/d 4 kali dengan interval waktu setiap 10 hari ( menggunakan tenaga manusia/landak )